Kapolda Sumsel Audiensi dengan Kepala BMKG Palembang

Palembang -Kapolda Sumsel Irjen Pol. Prof. Dr.Eko Indra Heri S, M.M., menerima Audiensi Kepala BMKG Palembang Desindra Deddy Kurniawan Selasa (16/6) bertempat di ruang kerja kapolda.  Pada audiensi tersebut Kepala BMKG mengatakan bahwa dalam menghadapi musim kemarau 2020 dengan ditandai dengan munculnya titik api dibeberapa wilayah di sumsel menghimbau para pemangku-kepentingan dan masyarakat untuk tetap mewaspadai wilayah-wilayah yang rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di propinsi sumsel.  Perlunya peningkatan kewaspadaan dan antisipasi dini untuk wilayah yang diprediksi akan mengalami karhutla. Karena diprediksi puncak musim kemarau 2020 terjadi pada bulan Agustus 2020. Untuk itulah BMKG bekerjasama dengan Pihak terkait salah satunya Polda Sumsel untuk ikut berpartisipasi aktif membantu apabila di wilayah sumsel ditemukan titik api yang dapat menimbulkan kebakaran hutan atau pun lahan untuk segera dilakukan pemadaman agar tidak cepat meluas. Semoga dengan kesiapan BMKG dan Polda Sumsel untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di wilayah sumsel ini dapat menekan terjadinya kejadian karhutla diwilayah sumsel. Agar Sumsel terbebas dari bencana kabut asap 2020 ujarnya.(Tri Sutrisno)
Kapolda Sumsel Audiensi dengan Kepala BMKG Palembang

Palembang -Kapolda Sumsel Irjen Pol. Prof. Dr.Eko Indra Heri S, M.M., menerima Audiensi Kepala BMKG Palembang Desindra Deddy Kurniawan Selasa (16/6) bertempat di ruang kerja kapolda.

Pada audiensi tersebut Kepala BMKG mengatakan bahwa dalam menghadapi musim kemarau 2020 dengan ditandai dengan munculnya titik api dibeberapa wilayah di sumsel menghimbau para pemangku-kepentingan dan masyarakat untuk tetap mewaspadai wilayah-wilayah yang rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di propinsi sumsel.

Perlunya peningkatan kewaspadaan dan antisipasi dini untuk wilayah yang diprediksi akan mengalami karhutla. Karena diprediksi puncak musim kemarau 2020 terjadi pada bulan Agustus 2020. Untuk itulah BMKG bekerjasama dengan Pihak terkait salah satunya Polda Sumsel untuk ikut berpartisipasi aktif membantu apabila di wilayah sumsel ditemukan titik api yang dapat menimbulkan kebakaran hutan atau pun lahan untuk segera dilakukan pemadaman agar tidak cepat meluas. Semoga dengan kesiapan BMKG dan Polda Sumsel untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di wilayah sumsel ini dapat menekan terjadinya kejadian karhutla diwilayah sumsel. Agar Sumsel terbebas dari bencana kabut asap 2020 ujarnya.(Tri Sutrisno)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *