Tim Verifikasi Kota Sehat Terkesima dengan 4 Program Inovasi Pemkot

Mojokerto – majalahglobal.com : Telah 2 (dua) hari, yakni mulai Rabu (04/09/2019) hingga Kamis (05/09/2019), Tim Verifikasi Kota Sehat melaksanakan penilaian di Kota Mojokerto. Selama penilaian berlangsung, tim verifikasi dibuat terkesima oleh kekompakan  masyarakat Kota Mojokerto yang penuh antusias dalam menggalakkan pelaksanaan program dari World Health Organization (WHO) melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Sofwan selaku Ketua Tim Verifikasi Kota Sehat dalam pemaparannya mengungkapkan, bahwa ada 3 (tiga) program inovasi Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto yang membuat para juri dari pusat ini terkesima dan menyedot kekaguman mereka.

Tiga program Pemkot Mojokerto itu yakni program penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), program pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Randegan sebagai Tempat Wisata Edukasi dan program Bank Sampah untuk Pembayaran Pajak (Bayar Pajak Pakai Sampah).

“Kota Mojokerto ini, merupakan bagian dari 26 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang kami datangi untuk penilaian Kota Sehat. Setelah dua hari saya di sini, banyak inovasi berbeda yang cukup terlihat. Ada tiga poin yang membuat kami terkesima. Penanganan kejiwaan, TPA edukasi wisata dan bank sampah untuk pajak”, ungkap Ketua Tim Verifikasi Kota Sehat Sofwan, Kamis (05/09/2019) kemarin.

Baca Juga :  Persiapan UKP, Personel Kodim 0815/Mojokerto Jalani Pembinaan Fisik

Selain 3 program unggulan tersebut, masih ada satu hal lagi yang membuat tim verifikasi terkesima dan kagum, yakni Kampung Tertib Lalu-lintas yang dimiliki warga Lingkungan Miji Baru III. Terlebih, program inovasi tersebut digagas oleh masyarakat setempat untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman dan bebas dari pelanggaran lalu-lintas.

“Selama saya melakukan penilaian diberbagai tempat, hanya di Kota Mojokerto yang memiliki inovasi kampung tertib berlalu-lintas. Ini merupakan sebuah gagasan yang bagus untuk lingkungan yang sehat. Ini unik loh…! Kampung transportasi tertib berlalu-lintas”, jelas Sofwan.

Sementara itu, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapaan “Ning Ita” ini menyampaikan ucapan terima-kasih atas kunjungan Tim Verifikasi Kota Sehat yang telah melakukan penilaian selama dua hari tersebut.

Baca Juga :  Dandim 0815/Mojokerto Bareng Forkopimda Cek Kesiapan Pos Pam Lebaran 1445 H

“Semoga, segala upaya dan dukungan yang selama ini dilakukan bersama-sama dengan masyarakat dapat membawa Kota Mojokerto menyandang predikat Swasti Saba Wiwerda tahun ini”, jelas Ning Ita. (jayak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *